Sebelum Anda membaca keseluruhan tulisan saya ini, saya mau menyampaikan fakta, bahwa riset menyatakan bahwa 95 % -9 7 % orang yang diet, GAGAL dan akan kembali ke semula.
Bahkan yang lebih mengejutkan adalah fakta menyatakan 1/3 sampai 2/3 dari orang yang berhasil menurunkan 5 %-10 % berat badannya, akan mengalami kenaikan berat badan lebih dari semula.
Studi lain menyatakan bahwa 23 % orang yang melakukan diet kurang dari 2 tahun akan naik berat badan lebih banyak dari yang sudah diturunkan. Selain itu, 83 % orang yang diet lebih dari 2 tahun, juga akan mengalami hal yang serupa, naik berat badan lebih banyak dari turunnya.
“Lalu, kenapa bisa seperti itu?”
Sebenarnya alasan yang menyebabkan kegagalan itu banyak sekali. Namun, dari apa yang saya amati, alami, dan praktikan, ada 2 hal mendasar yang menjadi penyebab kenapa kita GAGAL:
- Tidak menggunakan ilmu/pengetahuan
- Salah memahami konsep dalam pikiran
Sebelum Anda ketahui konsepnya, mungkin Anda tahu bahwa banyak beredar informasi tentang diet. Mulai dari yang berbasis riset dan pengetahuan, sampai yang berbasis “katanya”.
Satu hal yang sering muncul dari diet-diet itu adalah tentang janji untuk menurunkan badan dengan CEPAT. Kata-kata yang menyenangkan untuk di dengar, tetapi padahal paling MEMBUNUH.
Misalnya, gemuknya 10 tahun, ingin menurunkan berat badannya selama 1 bulan, bahkan 1 minggu. Wow luar biasa kan? Karena ingin CEPAT, akhirnya melakukan diet yang ketat dan asal-asalan. Ikut diet ala ‘si A’, ikut diet “ala si B’, dan segala macem diet di coba.
Belum lagi suplemen, pelangsing, teh detox, jus detox, atau apalah namanya yang sebenarnya bukan menghilangkan lemak dari tubuh Anda, tapi menghilangkan uang dari dompet Anda.
Kebanyakan dari mereka tidak berhasil. Kalaupun berhasil, kebanyakan semu atau kelihatan berhasil padahal sebenarnya tidak. Bahkan tidak sedikit yang curhat kepada saya akhirnya SAKIT bahkan CACAT (gangguan organ dalam).
Mengerikan kan?
Nah supaya Anda tidak termasuk golongan-golongan orang yang seperti itu, Anda perlu memahami konsep INI.
Seperti apa konsepnya?
Saya menyebut konsep ini sebagai SKRIPSI BUILDING.
Dalam konsep ini, coba bayangkan kita sebagai anak TK yang mencoba untuk menulis skripsi atau buku.
Coba Anda bayangkan, kira-kira, anak TK bisa atau tidak bikin skripsi atau buku? Kemungkinan besar TIDAK. Kenapa? Jangankan menulis, huruf saja kebanyakan mereka belum kenal atau ketahui.
Nah, supaya bisa membuat atau menyusun skripsi atau buku harus bagaimana?
Mereka harus belajar konsep dasar dari menulis dulu, yaitu membaca huruf. Setelah bisa membaca huruf, baru membaca kata, kalimat, dan seterusnya.
Akhirnya diajarkanlah menulis. Semakin naik kelas semakin pandai.
Coba Anda ingat-ingat lagi sewaktu dahulu TK atau SD, menulis terkadang menjadi hal yang sulit kan? Bahkan terkadang malas jika harus disuruh menulis.
Coba Anda bandingan dengan kondisi Anda saat ini?
Galau sedikit, jadi status. Galau sedikit jadi caption. Liat postingan orang lain, seringkali berkeinginan untuk membuat komentar.
Bahkan mungkin saat ini beberapa dari Anda sudah bisa melahirkan Skripsi atau bahkan Buku karangan pribadi.
Sekarang coba Anda bayangkan Anda berada di tingkat Sekolah Dasar dengan sudah memiliki kemampuan menulis. Lalu, Anda ditawarkan oleh seorang dosen untuk membuat skripsi selama 3 bulan. Apakah bisa?
Oleh karena itu, di dunia fitness juga pun juga SAMA seperti itu.
Kita ini masih pemula. Harus belajar dulu, mulai dari konsep nutrisi, latihan, dan lainnya.
Kebanyakan dari kita, pemula, tetapi ingin proses yang CEPAT. Ilmu pengetahuan belum memadai, tetapi menginginkn hasil yang LUAR BIASA. Yang ada mungkin bisa menjadi LUAR BINASA.
Padahal, pengertian dan pemahaman tentang “kalori” belum ada. Makronutrien belum paham, cara latihan belum paham. Akhirnya frustasi.
Hal ini , bagaikan anak TK yang belum bisa membaca dan menulis tetapi diminta untuk membuat skripsi. Terbayangkan kan?
Sebenarnya bukan sepenuhnya hal itu merupakan kesalahan Anda. Di era teknologi informasi seperti sekarang, informasi itu menyebar dengan mudah. Banyak brodacast dan lalu menjadi viral di media sosial dan dalam hal itu juga termasuk soal diet.
Nah supaya Anda tidak GAGAL, sebaiknya Anda harus pelajari konsep ini.
Transformasi tubuh itu ibarat SKRIPSI atau BUKU. Didalamnya berisi huruf, kata, dan kalimat. Mustahil Anda mau buat SKRIPSI atau BUKU Kalau tidak bisa membaca dan menulis.
Jadi, jika Anda masih pemula, Anda harus step by step belajar dulu. Dan, jangan pernah berubah dalam semalam! itu adalah kesalahan yang fatal.
Bagaikan anak TK diajarkan soal paragraf deduktif. Kemungkinan tidak akan sanggup. Oleh karena itu, Anda harus berubah secara perlahan.
Apa yang saya lakukan dahulu juga seperti itu. Mencoba berubah drastis dan sekaligus. Yang akhirnya menyebabkan saya menyerah.
Namun setelah saya belajar, saya mencoba merubah polanya. Saya pelajari hal-hal fundamental dan praktek fokus hanya pada 1 hal dahulu, dan baru berpindah ke hal yang lain. Tidak drastis atau sekaligus.
Misalnya adalah perihal nutrisi. Pada awalnya, saya belajar tentang kalori dahulu, lalu saya praktikan. Setelah itu, berlanjut perihal makronutrien, dan lalu praktekan juga, secara bertahap.
Dan saat ini, saya bisa bertahan, karena sudah jadi HABIT/KEBIASAAN.
Jadi, apa RAHASIA TRANSFORMASI TUBUH YANG BERHASIL itu?
Rahasia Transformasi Tubuh yang Berhasil itu adalah perubahan secara bertahap dengan menguasai habit/kebiasaan. Satu habit/kebiasaan di satu waktu. Dan lakukan pembelajaran diiringi dengan praktek/melakukannya.
Harus dengan ikhlas dan rela. Tidak usah terburu-buru. Cepat boleh, tapi tidak terburu-buru/tergesa-gesa. Karena tergesa-gesa pasti akan menghasilkan hasil yang tidak optimal.
Bagaikan anak TK yang akan membuat skripsi. Mereka belajar untuk membaca dan menulis dahulu. Setelah itu mereka semakin berkembang. Tidak langsung dipaksa membuat skripsi. Akhirnya setelah menguasai keahlian membaca dan menulis, kemudian berlanjut membuat skripsi.
Karena itu, mulai sekarang Andau sebaiknya pelajari secara bertahap. Mulai dari memahami FUNDAMENTAL NUTRISI. Apa konsep dasar kalau jika ingin menurunkan massa lemak tubuh? Apa konsep dasar untuk menaikan massa otot tubuh?
Seiring belajar pemahamannya diiringi dengan praktek dan improve atau berkembang terus. Nikmati prosesnya.
Saya perlu ingatkan, bahwa setiap sesuatu yang berharga itu punya harga mahal yang perlu di bayar. Di fitness/kebugaran/kesehatan, harga itu dibayar dengan mata uang bernama DEDIKASI, PERSISTENSI, KONSISTENSI, dan WAKTU.
Oleh karena itu, mulai sekarang dan seterusnya, Anda coba mempelajari secara bertahap dan langsung praktekan. Sampai konsep dasarnya paham.
Jangan pernah menginginkannya secara instant! Karena hal itulah yang menyebabkan 95 % – 97 % orang GAGAL di dunia fitness/kebugaran. Menginginkan yang CEPAT, dan juga tanpa usaha keras / MUDAH.
Semua perihal tersebut memang seperti tidak penting, dikarenakan mungkin tidak teknis.
Tetapi padahal, konsep tersebut merupakan pertama yang harus Anda pahami, karena merupakan suatu pola yang dapat membuat tujuan kebugaran Anda berhasil.
Dan pola tersebutlah yang membuat 3% s/d 5% orang berhasil mencapai tujuan kebugaran tubuh dalam hidupnya.
Semoga tulisan saya kali ini bermanfaat dan mencerahkan Anda.
Salam Sehat Sejahtera.
Leave a Reply